Banyak produk yang beredar di pasaran juga banyak menawarkan solusi untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan bau mulut. Tetapi sebelum melakukan pembelian terhadap produk tersebut, ada baiknya untuk mengenali terlebih dahulu beberapa faktor yang dapat menyebakan mulut mengeluarkan bau tak sedap.
Banyak faktor-faktor yang menyebabkan bau mulut apalagi sedang berpuasa, selain berpuasa ada faktor lain juga berikut simak baik-baik faktor-faktor apa saja penyebab bau mulut tak sedap
1. Adanya gigi berlubang atau sariawan
Gigi berlubang merupakan tempat tinggal yang nyaman bagi bakteri untuk berkembang biak. Begitu pula halnya dengan sariawan juga mudah untuk dihinggapi kuman. Tak heran apabila kita temukan orang yang sedang mengalami sariawan atau gigi berlubang mengeluarkan bau mulut tak sedap. Tak lain penyebabnya adalah bakteri yang sedang asyik bersembunyi pada area tersebut.
2. Kelebihan gas dalam lambung
gejala mulut bau berikutnya adalah produksi asam lambung berlebih yang dapat naik hingga ke tenggorokan. Sebagai contoh dari kelebihan asam lambung, biasanya terdapat pada orang yang bersendawa pasti mengeluarkan bau tak sedap. Sehingga bagi sebagian masyarakat menganggap bahwa sendawa kurang sopan karena bau dan suara yang ditimbulkan. Untuk menghindari jumlah gas berlebih didalam lambung, sebaiknya kontrol menu makanan dan pola hidup. Hal paling mudah, jangan tidur setelah makan atau konsumsi terlalu banyak makanan berlemak dan pedas.
3. Merokok dan minum alkohol
Sudah tentu asap rokok dan bau minuman beralkohol akan tertinggal di dalam rongga mulut yang pada akhirnya akan menimbulkan bau mulut dan nafas tak sedap.
4. Makanan berbau menyengat
Jenis makanan yang tergolong dalam pembahasan ini adalah petai, jengkol, terasi, ikan asin, petis dan beberpa lainnya patut anda hindari jika menghendaki mulut tidak berbau. Jenis makanan ini dianjurkan tidak boleh makan pada bulan puasa, Boleh saja mengkonsumsinya setelah buka puasa tiba asalkan tidak dalam jumlah banyak dan segera membersihkan mulut sesudahnya.
5. Faktor keturunan atau genetik
Nah, kalau yang ini memang agak sulit untuk diberantas, karena faktor keturunan. Ya betul, bisa jadi bau mulut akan timbul dari anak yang lahir dari keluarga dimana orang tuanya memiliki permasalahan bau mulut. Hal ini dipicu dari kesamaan jenis kelenjar ludah dan beberapa hormon pendukung lainnya yang terbentuk dari susunan genetik yang sama.
Nah, dengan mengetahui penyebab bau mulut, setidaknya kini bisa diambil beberapa solusi yang sekiranya akan memberikan manfaat secara efektif untuk mengatasi persoalan mulut berbau pada saat berpuasa. Semua bahan sudah tersedia di alam, kita tinggal memanfaatkan dan memilih yang tepat. Berikut ini adalah beberapa bahan alami yang dapat digunakan sebagai cara menghilangkan bau mulut.
Beberapa bahan alami untuk menghilangkan bau mulut pada saat berpuasa :
1. Menghilangkan bau mulut dengan daun sirih
Daun sirih terkenal sebagai antispetik yang ampuh untuk mengatasi beberapa persoalan kesehatan. Beberapa wanita menggunakan daun sirih untuk mengatasi keputihan. Hal yang sama dapat dilakukan untuk mengatasi bau mulut yaitu dengan cara mengunyah secara rutin. Memang bagi yang belum terbiasa akan merasa tidak nyaman mengunyah sirih. Tetapi coba anda tengok nenek atau kakek yang tinggal di pedesaan dalam bahasa jawa dikatakan nginang justru membuat gigi menjadi kuat dan terhindar dari bau mulut.Dianjurkan memakan atau mengunyah daun sirihnya setelah shalat tarawih.
2. Senantiasa menjaga kebersihan mulut
Menjaga kebersihan mulut cukup dengan menggosok gigi dan berkumur dengan antiseptik saja. Bila anda menghendaki bahan alami sebagai antiseptik dapat digunakan air jeruk nipis maupun air rebusan daun sirih.
3. Gunakan rempah rempah untuk mengatasi bau mulut
Rempah yang umum digunakan sebagai cara mengatasi bau mulut pada masyarakat tradisional adalah cengkeh, adas, kayu manis dan daun peppermint.
4. Perbanyak makanan berserat dan minum air putih secukupnya
Makanan berserat seperti halnya buah dan sayuran berfungsi untuk membantu menetralkan metabolisme di dalam tubuh. Sehingga diharapkan dapat mencegah bau mulut dan permasalahan kesehatan lainnya.
5. Hilangkan kebiasaan konsumsi makanan berbau tajam saat sahur dan berbuka
Seperti telah dijelaskan diatas, bahwa makanan berbau menyengat akan turut menyumbang munculnya bau mulut anda. Beberapa jenis makanan tersebut adalah bawang putih, jengkol, petai, terasi dan lain sebagainya.
6. Rutin menggosok gigi dan berkumur pada saat sahur dan berbuka
Ayo jangan malas menggosok gigi agar mulut senantiasa bersih dan tidak menjadi tempat bersarang bagi kuman dan bakteri.
7. Jangan merokok dan minum alkohol
Sudah barang tentu kedua hal tersebut memberikan lebih banyak kerugian daripada keuntungan bagi kesehatan tubuh.jadi hindari sekarang juga sebelum jatuh sakit.
Demikian beberapa tips dan cara sederhana cara menghilangkan bau mulut pada saat berpuasa diatas seringkali diabaikan, sehingga banyak yang mengalami persoalan bau mulut. Kini setelah anda mengetahuinya, segera lakukan agar penampilan anda semakin percaya diri tanpa bau mulut yang menyertai dan puasa anda akan lebih baik.